MENTERI PERTAHANAN PRABOWO SUBIANTO BICARA TENTANG PERLU MEMPERTAHANKAN STABILITAS INDO-PACIFIC DI RAPAT MENTERI PERTAHANAN ASEAN.
TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berbicara tentang kebutuhan untuk menjaga stabilitas Indo-Pacific, di mana kekuatan besar dunia seperti China dan AS bersaing untuk pengaruh. Tantangan yang dihadapi oleh wilayah, kata Prabowo, telah menjadi lebih kompleks.
Prabowo menyampaikan pesan ini saat memimpin Rapat Menteri Pertahanan ASEAN dengan Menteri Pertahanan AS Lloyd J. Austin III di Jakarta pada Rabu, 15 November 2023.
“Percobaan yang kami hadapi saat ini beragam dan kompleks,” katanya. Prabowo juga menyoroti bahwa ancaman datang dalam bentuk tradisional dan non-tradisional termasuk ancaman siber, kejahatan lintas batas, dan krisis kemanusiaan.
Untuk menanggapi tantangan ini, Prabowo menyebutkan bahwa ASEAN dan mitra dialognya termasuk AS harus terus bekerja sama dan mempromosikan perdamaian dan keamanan di wilayah tersebut. Menurut Prabowo, ini akan menciptakan kesempatan untuk mengeksplor potensi kerjasama di departemen lain sambil secara bersamaan meningkatkan kapasitas negara-negara ASEAN dalam menghadapi ancaman yang semakin meningkat di wilayah Indo-Pacific.
Menteri Pertahanan ASEAN mengadakan pertemuan selama dua hari pada 15-16 November 2023. Bersama, mereka membahas konflik yang meningkat dari Myanmar hingga Timur Tengah.
Prabowo dalam sambutannya mengatakan bahwa Indonesia, sebagai negara dengan mayoritas Muslim terbesar, sangat sedih dengan kondisi Gaza yang memburuk, terutama situasi kemanusiaan yang mengerikan.
Sebagai Ketua ASEAN tahun ini, Indonesia melalui Prabowo juga mendesak anggota negara untuk mendorong kemajuan nyata menuju solusi perdamaian di Myanmar, sebuah negara yang dilanda kudeta kekerasan pada tahun 2021.
Pertemuan tahun ini juga diadakan di tengah eskalasi yang sedang berlangsung di Timur Tengah dan Ukraina. Selain itu, China saat ini dituduh melakukan agresi terhadap Filipina atas Laut China Selatan yang diperebutkan, didukung oleh AS, dan sedang memperkuat hubungan militer dengan Jepang.
DANIEL A. FAJRI
Pilihan Editor: Konflik Hamas-Israel; ASEAN, GCC untuk Membuka Akses Penuh untuk Bantuan Kemanusiaan bagi Palestina
Klik di sini untuk mendapatkan pembaruan berita terbaru dari Tempo di Google News