Berita  

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mendorong Konsolidasi Industri Perbankan Syariah

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan bahwa pasar bank syariah di Indonesia saat ini tidak sehat karena masih berada pada skala usaha yang relatif kecil, menyebabkannya kurang kompetitif di industri perbankan nasional. Dari total 13 Bank Umum Syariah (BUS) dan 20 Unit Usaha Syariah (UUS) yang beroperasi di Indonesia, 11 BUS dan 17 UUS masih memiliki kelas aset di bawah Rp 40 triliun dan hanya ada dua BUS dan tiga UUS dengan aset di atas Rp 40 triliun. Oleh karena itu, OJK saat ini sedang mendorong bank syariah untuk melakukan konsolidasi.

Roadmap Pengembangan dan Penguatan Perbankan Syariah Indonesia 2023-2027 mengungkapkan bahwa pengembangan perbankan syariah dapat didorong melalui alternatif, diantaranya adalah konsolidasi usaha. Konsolidasi ini bisa dilakukan melalui merger, akuisisi, maupun membentuk Kelompok Usaha Bank (KUB) terintegrasi. Tujuan konsolidasi dilakukan agar entitas perbankan syariah lebih efisien dari segi jumlah dan memiliki kapasitas yang lebih memadai, baik dari sisi modal, teknologi, maupun ekspansi pembiayaan.

Konsolidasi bank syariah akan diarahkan untuk bisa mengisi bank-bank syariah yang memiliki aset di atas Rp 50 triliun, sehingga dapat lebih mapan dalam berkompetisi di industri perbankan nasional. Melalui konsolidasi ini diharapkan akan terbentuk Bank Umum Syariah dengan kapasitas aset yang memadai, sehingga struktur industri bank syariah berdasarkan skala usaha akan terdistribusi dengan baik.

Selain itu, mendorong pertumbuhan industri keuangan syariah merupakan hal yang penting. Chief Economist Bank Syariah Indonesia (BSI), Banjaran Surya Indrastomo menyatakan bahwa diperlukan lebih banyak pemain selain BSI untuk mendorong pertumbuhan industri tersebut. Dia juga menyambut baik adanya partner baru dalam industri keuangan syariah.

Sebagai upaya konsolidasi, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) akan mengakuisisi Bank Muamalat untuk dimerger dengan Unit Usaha Syariah (UUS) miliknya. Langkah konsolidasi ini diharapkan bisa memperkuat ekosistem keuangan syariah di Indonesia.

Corporate Secretary BTN, Ramon Armando mengungkapkan bahwa BTN telah memiliki beberapa rencana aksi korporasi, salah satunya melakukan spin off UUS menjadi BUS. Proses spin off terus berjalan dengan mengkaji opsi yang paling efisien, mudah dan cepat dilaksanakan. BTN juga sedang melakukan penjajakan dengan beberapa bank syariah yang ada untuk mendapatkan penawaran terbaik.

Piala Dunia U-17 Indonesia berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023. Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo, dan Surabaya di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches.