BPBD Boyolali mengungkapkan bahwa tiga desa di Boyolali kembali diguyur hujan abu. Ketiga desa tersebut adalah Tlogolele, Talatah, dan Jrakah. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali, Suratno, mengatakan bahwa hujan abu terjadi sekitar pukul 14.46 WIB. Meskipun hujan abu mengguyur tiga desa, tidak semua daerah terkena dampaknya. Awan guguran dan angin yang bertiup dari selatan ke utara menjadi penyebab hujan abu di daerah tersebut.
Suratno mengungkapkan bahwa hujan abu sempat pekat mengguyur permukiman warga. Namun dampaknya berkurang karena hujan air turun bersamaan dengan hujan abu. Ia juga menghimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap kondisi Gunung Merapi, terutama jika ada perubahan signifikan pada statusnya. Selain itu, masyarakat dihimbau untuk waspada saat ada hujan di puncak Gunung Merapi, karena hal itu dapat menyebabkan banjir lahar dingin.
BPBD juga meminta agar masyarakat yang tinggal di daerah KRB III selalu siaga dan waspada, dan siap dievakuasi atau mengungsi ke tempat-tempat pengungsi yang telah ditentukan jika terjadi perubahan status Gunung Merapi.