Dalam ibadah puasa Ramadhan, perempuan yang mengalami menstruasi diharamkan untuk berpuasa karena haid dianggap membatalkan puasa. Namun, jika darah haid keluar menjelang waktu berbuka, apakah puasanya batal? Pertanyaan ini sering menimbulkan perdebatan dan membutuhkan pemahaman lebih lanjut berdasarkan dalil agama. Para ulama sepakat bahwa jika darah haid keluar sebelum berbuka, puasa menjadi batal sehingga perempuan yang haid tidak boleh berpuasa, bahkan jika hanya tersisa beberapa menit sebelum berbuka. Haid membatalkan puasa karena syarat sahnya puasa adalah bebas dari haid sepanjang hari. Ibnu Taimiyah dan Syekh Ibnu Utsaimin menjelaskan bahwa haid membatalkan puasa, setuju para ulama. Jika seorang wanita melihat darah haid sebelum Magrib, puasanya batal dan harus diganti di hari lain. Meskipun tidak dapat berpuasa, perempuan haid tetap dapat melakukan amalan lain di Ramadan seperti mencari ilmu, berdzikir, dan bersedekah. Memahami ketentuan hukum agama terkait haid dan puasa sangat penting agar ibadah dapat dilakukan dengan benar. Jadi, perempuan yang haid sebelum berbuka disarankan untuk berbuka dan melakukan amalan lain selama Ramadan.
Hukum Puasa Saat Haid Jelang Berbuka: Penjelasan Lengkap

Read Also
Recommendation for You

Kasur yang seharusnya menjadi tempat paling nyaman untuk beristirahat dapat berubah menjadi sarang kutu busuk…

Kota Bukittinggi, yang terletak di dataran tinggi Sumatera Barat, telah lama dikenal sebagai destinasi wisata…

Penyakit Alzheimer terus menjadi perhatian dunia medis karena jumlah penderitanya yang terus meningkat. Menurut data…

Osteoporosis, penyakit akibat kerusakan jaringan tulang, dapat menyebabkan penipisan massa tulang. Meskipun banyak yang mengira…

Tidur seharusnya menjadi saat yang paling nyaman setelah seharian beraktivitas. Namun, sering kali ada masalah…