Pada puncak arus balik Lebaran 1446H, Garuda Indonesia Group mencatat lonjakan trafik pergerakan penumpang mencapai 78.685 orang pada Minggu (6/4). Diperkirakan, jumlah penumpang ini meningkat sekitar 19% dibandingkan dengan periode awal fase arus balik pada 2 April 2025 lalu. Garuda Indonesia Group berhasil mengangkut 41.059 penumpang, sementara Citilink mengangkut 37.626 penumpang. Total penerbangan yang dilayani mencapai 480 penerbangan, terdiri dari 256 penerbangan Garuda Indonesia dan 224 penerbangan Citilink. Puncak arus balik masih berlangsung pada Senin (7/4), dengan proyeksi pergerakan penumpang sebanyak 74 ribu orang. Demand tinggi masyarakat untuk kembali ke Jakarta, Surabaya, dan Makassar pasca libur Idulfitri turut mempengaruhi peningkatan jumlah penumpang. Garuda Indonesia Group memproyeksikan total pergerakan penumpang mencapai lebih dari 152.363 orang dalam dua hari puncak arus balik, dengan tingkat keterisian kursi rata-rata mencapai 88%. Terdapat 34.132 penumpang yang kembali ke Jakarta pada puncak arus balik sebelumnya. Trafik yang tinggi ini mencerminkan terus tumbuhnya demand masyarakat atas layanan penerbangan Garuda Indonesia.
Puncak Arus Balik: Garuda Indonesia Group Layani 78.685 Penumpang

Read Also
Recommendation for You

Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat, mengklaim bahwa Satgas Antipremanisme telah dijalankan di Jawa Barat. Satgas…

Puluhan siswa di dua sekolah di Kabupaten Cianjur mengalami keracunan massal setelah makan paket Makanan…

Pentingnya Peran Ethereum dan USDT dalam Ekosistem Crypto di Indonesia Indonesia sedang mengalami transformasi dalam…

Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan menegaskan komitmennya untuk menegakkan hukum secara tegas dan profesional setelah…