Sejarah Hari Perawat Internasional: Perayaan dan Maknanya

Setiap tahun, dunia memberikan penghargaan kepada perawat atas kontribusinya yang berarti dalam kesehatan masyarakat. Peringatan ini dilakukan setiap tanggal 12 Mei. Perayaan Hari Perawat Internasional memiliki sejarah panjang yang menceritakan perjuangan profesi keperawatan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Tahun 2025, tema yang diusung adalah Our Nurses. Our Future. Caring for nurses strengthens economies, menekankan pentingnya perawat dalam memperkuat sistem kesehatan dan ekonomi dunia. Florence Nightingale, yang dianggap sebagai ibu keperawatan modern, diperingati pada tanggal 12 Mei sebagai simbol keperawatan itu sendiri. Ide merayakan profesi perawat secara internasional pertama kali muncul pada 1953 oleh Dorothy Sutherland. Namun, penetapan Hari Perawat Internasional secara resmi dilakukan oleh International Council of Nurses (ICN) pada tahun 1965. Florence Nightingale, dengan keyakinannya akan pentingnya perawat yang terdidik, mengubah pandangan masyarakat terhadap peran perawat pada abad ke-19. Ia membawa perubahan besar dalam praktik merawatan pasien dan membuka Sekolah Perawat Nightingale di London. Peringatan Hari Perawat Internasional tidak hanya menjadi seremoni belaka, tetapi juga sebagai panggilan action bagi pemerintah dan institusi kesehatan dunia untuk berinvestasi dalam pendidikan, perlindungan, dan kesejahteraan perawat guna menciptakan sistem kesehatan yang lebih baik. Tema yang diangkat setiap tahun oleh ICN mencerminkan isu-isu terkini dalam bidang keperawatan, dengan tujuan agar peran perawat yang berdampak besar bagi kesehatan masyarakat dan ekonomi mendapat pengakuan. Melalui Hari Perawat Internasional, semangat Florence Nightingale terus diwariskan kepada generasi perawat masa depan untuk menerangi jalan menuju masyarakat yang lebih sehat.

Source link

Exit mobile version