Pengertian dan Jenis Mobil Hybrid: Lengkap!

Kendaraan mobil hybrid semakin diminati di Indonesia sebagai pilihan yang hemat bahan bakar dan ramah lingkungan. Berbeda dengan mobil listrik, mobil hybrid masih menggunakan bensin sebagai sumber tenaga utama namun dilengkapi dengan sistem baterai yang terisi otomatis saat mobil digunakan. Dengan teknologi ini, mobil hybrid menjadi solusi tengah antara kendaraan konvensional berbahan bakar fosil dan mobil listrik murni, cocok bagi masyarakat yang ingin memiliki kendaraan ramah lingkungan tanpa harus sepenuhnya bergantung pada listrik.

Secara sederhana, istilah “hybrid” merujuk pada mobil yang menggunakan lebih dari satu sumber tenaga, kombinasi antara mesin berbahan bakar dan motor listrik. Tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang yang merusak lingkungan. Mobil hybrid bekerja dengan memanfaatkan mesin bensin dan motor listrik yang saling melengkapi, membuatnya lebih hemat bahan bakar dibandingkan mobil konvensional. Jenis mobil hybrid umumnya terbagi menjadi full hybrid, mild hybrid, dan plug-in hybrid, dengan masing-masing cara kerja dan karakteristik yang berbeda.

Full hybrid terdiri dari parallel hybrid, serial hybrid, dan parallel-serial hybrid, di mana mesin bensin dan motor listrik bekerja bersamaan. Sedangkan mild hybrid dilengkapi dengan baterai tambahan untuk membantu mengurangi beban kerja mesin. Sementara itu, plug-in hybrid memiliki baterai berkapasitas besar yang memungkinkan mobil melaju lebih jauh hanya dengan tenaga listrik, dan dapat diisi ulang melalui charging. Dengan pemahaman yang lebih dalam mengenai mobil hybrid dan jenis-jenisnya, diharapkan masyarakat semakin tertarik untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan ini.

Source link