Jakarta – Gunung Lewotobi Laki-laki meletus semalam. Tinggi kolom letusan mencapai 150 meter di atas puncak.
Informasi tersebut disampaikan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui media sosial resmi mereka. Letusan terjadi pada Senin (13/5/2024) pukul 22.47 WITA.
“Terjadi letusan Gunung Lewotobi Laki-laki pada hari Senin, 13 Mei 2024, pukul 22:47 WITA. Tinggi kolom letusan diamati ± 150 meter di atas puncak (± 1734 meter di atas permukaan laut),” demikian penjelasan PVMBG, dikutip pada Selasa (14/5/2024).
Kolom abu terlihat berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tipis hingga sedang ke arah barat daya dan barat. Letusan tercatat dalam seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 310 detik.
Masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan para pengunjung/wisatawan dihimbau untuk tidak melakukan aktivitas di dalam radius 2 kilometer dari pusat letusan dan sektor 3 kilometer ke arah utara-timur laut, serta 5 kilometer ke arah timur laut.
PVMBG juga meminta masyarakat tetap tenang, mengikuti arahan dari pemerintah daerah, dan tidak mempercayai informasi yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat di sekitar gunung diimbau untuk waspada terhadap potensi banjir lahar apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
Masyarakat yang terkena hujan abu diminta untuk menggunakan masker atau penutup hidung dan mulut guna melindungi sistem pernapasan mereka dari bahaya abu vulkanik. Pemerintah daerah terus berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Folres Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur, atau dengan PVMBG di Bandung.
PVMBG akan terus berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Satlak PB setempat untuk memberikan informasi tentang aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki.
Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki atau menghubungi PVMBG Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral di nomor telepon 022-7272606.
