Oleh: Prabowo Subianto [diambil dari Buku 1 Kepemimpinan Militer: Catatan dari Pengalaman Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto]
Pangan merupakan salah satu masalah utama yang mengancam kehidupan suatu bangsa. Meskipun kita dapat hidup tanpa gedung pencakar langit atau mobil, namun kita tidak dapat hidup tanpa pangan, seperti beras, jagung, singkong, dan sebagainya.
Oleh karena itu, sebagai bangsa, kita harus melihat pangan sebagai masalah strategis. Setiap pemimpin negara harus memandang pangan sebagai hal yang sangat penting. Saya selalu menganjurkan kepada pemerintah dan partai politik yang berkuasa untuk memprioritaskan pengembangan sektor pertanian. Hal ini dilakukan agar kita tidak tergantung pada impor pangan, yang dapat membuat harga barang impor menjadi mahal apabila nilai mata uang kita melemah.
Indonesia memiliki luas lahan yang cukup dan ekosistem serta iklim yang sangat cocok untuk pertanian. Sebagai negara tropis, kita dapat melakukan panen tiga kali dalam setahun, berbeda dengan negara temperate yang hanya bisa melakukan panen satu kali karena adanya musim dingin. Keunggulan ini harus dimanfaatkan secara maksimal.
Kita juga memiliki keunggulan dalam hal pertumbuhan pohon yang lebih cepat dibandingkan dengan negara temperate. Di Indonesia, pohon dapat tumbuh besar dalam waktu 5 tahun, sementara di negara temperate membutuhkan waktu 25-30 tahun. Selama ini, kekayaan alam kita, seperti rempah, karet, teh, dan kopi seringkali diambil oleh bangsa lain. Kita harus mampu memanfaatkan keunggulan ini untuk kepentingan kita sendiri.
Potensi sumber daya mineral dan produksi pertanian dan perikanan Indonesia juga sangat besar. Kita harus memanfaatkan potensi ini dengan baik. Selain itu, konsumsi protein rakyat Indonesia saat ini mencapai 62 gram per kapita per hari, sehingga potensi produksi perikanan tangkap dan budidaya laut Indonesia seharusnya sudah dapat memenuhi kebutuhan protein masyarakat.
Kita harus memfokuskan pengelolaan sumber daya alam kita, seperti pertanian, perikanan, dan kehutanan, secara teliti dan komprehensif, dan tidak hanya mengandalkannya pada pasar. Dengan potensi yang dimiliki, jika dikelola dengan baik, sektor pertanian dan perikanan dapat menjadi pilar ekonomi kita.
Presiden Jokowi pernah menyoroti pentingnya hilirisasi sumber daya mineral untuk memajukan negara. Hal ini merupakan tantangan bagi kita untuk memajukan industri pengolahan sumber daya alam kita agar dapat menjadi negara maju dan makmur.
