“Prabowo Subianto: Promising Housing Policy Insights”

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, telah melaporkan sejumlah prestasi dan kebijakan strategis di sektor perumahan kepada Presiden Prabowo Subianto dalam sebuah rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta. Pembangunan 27 menara dan sejumlah rumah di Ibukota Negara Kepulauan (IKN) dan Kemayoran telah selesai dan siap diresmikan dalam waktu dekat. Maruarar juga mengumumkan kemajuan pembangunan Desa Atlet Kemayoran, di mana 3 menara di Kemayoran siap diresmikan pada akhir Januari, 7 menara pada bulan April, dan diharapkan 10 menara dapat diresmikan oleh Presiden akhir April.

Kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), Presiden Prabowo menegaskan pentingnya kebijakan perumahan yang pro-rakyat. Maruarar juga mengungkapkan bahwa Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman bersama kementerian lain telah merancang kebijakan konkret untuk membantu MBR, termasuk penghapusan Biaya Persetujuan Bangunan (PBG) atau IMB untuk MBR dengan proses yang lebih cepat dari sebelumnya.

Penghapusan Biaya Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) juga diumumkan untuk MBR dengan pendapatan di bawah Rp8 juta per bulan. Kebijakan ini khusus untuk masyarakat berpenghasilan rendah sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk mendukung kalangan kecil. Dengan berbagai kebijakan yang pro-rakyat ini, diharapkan sektor perumahan dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat luas.