Banjir merupakan fenomena alam yang sering terjadi akibat tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir. Namun, kondisi banjir ini seringkali dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain air di genangan banjir. Meskipun terlihat menyenangkan dan kerap dibiarkan oleh orang tua, bermain air banjir sebenarnya memiliki berbagai risiko kesehatan yang berbahaya bagi anak-anak.
Genangan air banjir kerap terkontaminasi oleh berbagai jenis kotoran, seperti lumpur, sampah, bakteri, dan virus yang tak terlihat secara langsung. Hal ini membuat air banjir tidak aman untuk bermain, terutama bagi anak-anak. Beberapa risiko kesehatan yang dapat muncul akibat bermain di air banjir antara lain leptospirosis, gangguan pencernaan, infeksi kulit, demam tifoid, demam berdarah dengue, malaria, hingga risiko hipotermia.
Untuk mencegah risiko penyakit akibat bermain di air banjir, para orang tua perlu mengambil tindakan pencegahan. Berikan edukasi kepada anak-anak tentang bahaya bermain di air banjir, selalu pantau aktivitas mereka selama musim hujan, pastikan kebersihan anak-anak dengan mencuci tangan setelah beraktivitas, hindari kontak langsung dengan air banjir, konsumsi air bersih yang telah dimasak, dan hindari penggunaan air sumur yang tercemar.
Dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang tepat, risiko penyakit akibat bermain air banjir dapat diminimalkan. Selalu ingat untuk selalu memperhatikan keselamatan dan kesehatan anak-anak, terutama di musim hujan ketika risiko banjir cenderung meningkat. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda dan keluarga.