Sejarah HUT TNI 5 Oktober: Dari BKR ke TNI

Setiap negara memiliki pasukan yang bertugas menjaga kedaulatan dari berbagai ancaman, baik dari dalam negeri maupun luar. Indonesia pun memiliki Tentara Nasional Indonesia (TNI), institusi yang perannya menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan keutuhan negara. Sebagai bentuk penghormatan atas jasa dan pengabdian TNI, setiap tanggal 5 Oktober diperingati sebagai Hari Ulang Tahun (HUT) TNI. Tanggal ini menjadi penanda lahirnya institusi militer Indonesia yang bermula dari masa awal kemerdekaan.

Badan Keamanan Rakyat (BKR) menjadi awal dari perjalanan menuju pembentukan Tentara Nasional Indonesia. Dibentuk setelah Proklamasi Kemerdekaan pada Agustus 1945, BKR bertujuan untuk menjaga keamanan rakyat di tengah situasi pasca-proklamasi yang genting. Pada tanggal 5 Oktober 1945, akhirnya Tentara Keamanan Rakyat (TKR) resmi dibentuk, dengan Kolonel Soedirman terpilih sebagai pemimpin tertinggi pada 18 Desember 1945.

TKR kemudian berubah nama menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI) pada Januari 1946, sesuai dengan standar internasional. Pemerintah membentuk Panitia Besar Penyelenggaraan Organisasi Tentara agar struktur militer Indonesia semakin terorganisasi dengan baik. Pada Mei 1946, TRi resmi menjadi TRI setelah dilantik oleh Presiden Soekarno.

Pada Juni 1947, TRI pun disatukan dengan badan-badan perjuangan rakyat lainnya menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI). Dengan Jenderal Soedirman sebagai Kepala Pucuk Pimpinan TNI, organisasi tersebut mulai terorganisasi dalam tiga matra yaitu angkatan darat, angkatan laut, dan angkatan udara.

Peristiwa reformasi pada tahun 1998 menghasilkan pemisahan TNI dan Polri. Sejak 1 April 1999, TNI resmi berdiri sendiri sebagai kekuatan pertahanan negara. Melalui perjalanan panjangnya, TNI telah berperan penting dalam menjaga kedaulatan negara, menghadapi berbagai ancaman dari dalam maupun luar negeri. Momentum peringatan HUT TNI pada 5 Oktober bukan hanya sekadar perayaan, namun juga pengingat akan sejarah perjuangan dan komitmen TNI dalam menjaga kedaulatan bangsa.

Source link